Apakah Mama masih merasa uang selalu habis begitu saja tanpa tahu keluarnya kemana? Atau Mama sudah berusaha menghemat tapi tetap saja tidak cukup? Dari beberapa buku yang ku baca, influencer keuangan yang ku ikuti ternyata semua berawal pada mindset atau pola pikir.
Disclaimer: Bukan penasihat keuangan. Hanyalah seorang mama yang masih belajar keuangan dan suka berbagi hal sederhana untuk sesama
“Kamu adalah apa yang kamu pikirkan.”
Ternyata ungkapan diatas ini benar adanya, terutama dalam hal keuangan.
- Mindset yang Salah = Perilaku Boros
Jika kita selalu berpikir, “Ah, gajian masih lama, tapi barang ini diskon besar, beli saja!”, maka perilaku impulsif akan terus terulang. Mindset “uang bisa dicari lagi” atau “nanti juga cukup” membuat kita tidak disiplin. - Perilaku yang Terus Diulang Jadi Kebiasaan
Jika sering belanja karena stres atau belanja online tanpa perhitungan, lama-lama ini jadi kebiasaan. Tanpa sadar, kita mengajarkan anak-anak bahwa uang mudah dibelanjakan tanpa prioritas. - Kebiasaan Membentuk Karakter
Orang yang terbiasa boros akan sulit menabung. Sebaliknya, ibu yang terbiasa mencatat pengeluaran dan berhemat, akan memiliki karakter disiplin dalam keuangan. - Karakter Menentukan Nasib Keuangan
Ibu yang memiliki karakter hemat dan bijak dalam keuangan, akan lebih mudah melewati masa sulit. Sementara yang terbiasa boros, akan terus terjebak dalam lingkaran utang atau hidup dari gaji ke gaji.
Bagaimana Mengubah Mindset?
- Awareness (Sadari Pola Pikir)
Mulai catat pengeluaran dan evaluasi: “Apakah belanja ini kebutuhan atau keinginan?” - Ganti Kalimat Negatif
Daripada “Aku tidak akan pernah kaya”, ganti dengan “Aku bisa mengatur uang dengan lebih baik.” - Buat Kebiasaan Kecil
Misal: Menabung Rp10.000/hari, atau tidak belanja online sebelum tidur. - Ajarkan pada Anak
Anak mencontoh orang tua. Jika kita disiplin, mereka akan tumbuh dengan pemahaman keuangan yang baik.
Kesimpulan
Perubahan tidak instan dan saya akui tidak mudah, tapi kita bisa mulai dari pikiran hari ini. Yuk, sama-sama belajar menjadi mama yang lebih bijak dalam keuangan, demi masa depan keluarga yang lebih stabil!
“Uang bukan segalanya, tapi mengelola uang dengan baik memengaruhi segala hal dalam rumah tangga.”
